Modeling Keran Air Menggunakan Fitur Curve, Shrink/Fatten, dan Tilt [Blender 3D].

Ada beberapa cara dalam membuat modeling keran air di blender 3d. Untuk objek pilihan kita hari ini, kita akan memakai fitur curve, shrink/fatten, dan tilt. Metode ini sangatlah gampang dan cepat untuk diikuti, sehingga kamu bisa menerapkannya pada objek lain. Oh ya, untuk menghemat waktu saya tidak akan menunjukkan perintah basic seperti menambahkan objek baru atau menggunakan fitur transform seperti scale, move, extrude, dan lainnya. Jadi saya anggap yang membaca ini setidaknya udah tahu perintah – perintah tersebut ya…

Okay, mulai aja…

Rubah viewport kamu menjadi right ortho (numpad 3), lalu buat curve —> bezier. Jangan lupa cek kotak align to view. Masuk ke mode edit dan seleksi vertex yang di sebelah kanan.

Tambahkan vertex baru dengan cara ctrl + klik atau bisa juga dengan extrude (E). Coba buat kurva path seperti gambar di bawah ini:

Balik ke mode object, buatlah sebuah circle yang align to view-nya di centang. Perkecil ukuran circle dan letakkan di sebelah kiri objek bezier.

Aktifkan kurva bezier dan di Data editornya atur Bevel Object = BezierCircle. Sekarang kurva bezier kamu berubah bentuk menjadi pipa.

Sebenarnya sampai di sini aja sudah cukup sih. Sudah mirip pipa kan ya? hehehe. Tapi, kita ingin menambahkan lebih banyak detail sehingga nanti lebih mirip dengan keran air. Masuk ke mode edit, pilih 2 vertex paling atas lalu tekan W di keyboard untuk subdivide sehingga akan ada vertex baru diantara 2 vertex tersebut. Lakukan sekali lagi. Nantinya total vertex bagian atas ada 4.

Lakukan hal yang sama dengan bezier vertikal.

Untuk membuat vertex tersebut lebih sederhana dan fleksibel, seleksi semua vertex dan buat mereka Automatic (V).

Memperlebar Radius dengan Shrink/Fatten:

Untuk memperlebar radius salah satu bagian dari objek pipa, kita bisa menggunakan fitur shrink/fatten. Aktifkan salah satu vertex yang ada di bagian atas, lalu klik tombol shrink/fatten. Gerakkan mouse kamu ke atas – ke bawah sampai bentuk radiusnya terlihat. Untuk mendapatkan bentuk yang lebih kamu inginkan, coba gerakkan vertex ke kanan dan ke kiri.

Tipe radius yang saya pakai di sini adalah Linear. Kamu bisa mencoba tipe lainnya dengan mengakses Data editor —> Active Spline —> Radius.

Untuk keperluan latihan kali ini, saya memilih Ease. Saya lalu membuat beberapa penyesuaian dengan menskala vertex dan memindahkan beziernya (handler). Hasilnya jadi seperti ini:

Lakukan teknik yang sama pada vertex dan bezier vertikal sampai terbentuk seperti ini:

Sekarang kita akan melakukan salah satu hal penting dari pembuatan keran ini. Rubah viewport kamu menjadi user ortho dan pilih vertex paling ujung.

Lalu klik tombol Tilt.

Hal terakhir yang akan kita beri pada objek ini adalah ketebalan. Kamu bisa menambahkan solidify modifier dengan nilai thickness-nya = – 0.1

Gimana?. Lebih mirip keran air kan ya?. Saya yakin beberapa dari teman – teman yang membaca artikel ini kesulitan membuat bentuk yang tepat. Nggak apa – apa, latihan saja terus. Lama kelamaan pasti bisa kok.

Terima kasih ya sudah mampir. Silahkan sharing postingan ini dengan teman – teman kamu dan jangan lupa follow saya di twitter dan facebook.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *