sumber: elsyescook.blogspot.com

Ada yang unique saat penutupan Eurolympique 2014 akhir bulan April yang lalu. 200 pelajar Indonesia yang tergabung dalam Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Prancis, Belanda, Jerman, Inggris dan Spanyol menggelar konser musik Angklung di Champ de Mars, yang termasuk kompleks taman di kaki menara Eiffel Paris, Prancis.

Gabriella Alodia, pelajar Indonesia yang sedang mengambil program master hidrografi di ENSTA Bretagne, Brest, memimpin konser tersebut. 200 angklung yang dimainkan milik Rumah Budaya Indonesia yang merupakan permintaan dari atase pendidikan dan kebudayaan KBRI Paris yang nantinya dijadikan alat diplomasi kebudayaan Indonesia.

Syafsir Akhlus, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Paris, yang juga ikut hadir dalam konser tersebut mengatakan angklung bisa menjadi alat perkenalan dan meningkatkan rasa ingin tahu masyarakat Eropa khususnya Prancis pada Indonesia.

sumber: antaranews.com