Untuk artikel yang satu ini, saya agak deg-deg-an buatnya. Takut diprotes oleh fans setia hehehe. Yang merasa fans hardcore Harry Potter, ayo angkat tangan. Tolong saya jangan dibully ya kalau hasilnya kurang memuaskan :). Walaupun bukan fans setia Harry Potter, tapi saya sangat menikmati setiap seri filmnya. Bukan cuma soal fiksi sihirnya yang menghibur, tapi juga banyak pelajaran tentang kehidupan dan persahabatan yang bisa kita contohi.
Makanya kali ini saya punya ide untuk membuat topi penyihir Harry Potter. Untuk latihan ini kita akan menggunakan teknik NURBS (Non Uniform Rational Boolean Surface) untuk bagian topinya. Nurbs adalah sebuah face yang terdiri dari gabungan objek yang berbeda – beda.
Tanpa berlama – lama, kita mulai aja kali ya…
Buka file blender 3d yang baru, dan untuk bagian bawah topi kita buat dengan cara Shift + A —> Surface —> Nurbs Circle.
Kalau dipostingan membuat pulau kecil, saya menunjukkan cara membuat air laut, masih diseputaran objek air, sekarang saya ingin membantu teman – teman belajar blender 3d dengan membuat efek air menetes dari keran. Mudah – mudahan beneran keluar ya air kerannya hehehe.
Buka file latihan keran yang sudah kamu buat terlebih dahulu, lalu buatlah sebuah objek Sphere yang nantinya berfungsi sebagai sumber air. Tempatkan di dalam mulut keran.
Setelah pengerjaan pipanya selesai, sekarang kita akan membuat tuas pemutar keran-nya dengan bantuan dari fitur metaball. Nggak usah lama – lama lagi ya. Ini sudah siang, belum makan juga admin hehehe.
Buka file latihan sebelumnya yang terdapat objek keran air. Rubah viewport menjadi top view lalu buatlah metaball dengan shortcut Shift + A pilih Metaball —> Capsule. Untuk mengurangi radius capsule tanpa merubah panjangnya, atur parameter radius menjadi 0.2. Tiap orang mungkin mempunyai nilai radius yang berbeda – beda. Tergantung juga dengan ukuran objek keran pipanya. Silahkan disesuaikan saja, selama masih proporsional.
Ada beberapa cara dalam membuat modeling keran air di blender 3d. Untuk objek pilihan kita hari ini, kita akan memakai fitur curve, shrink/fatten, dan tilt. Metode ini sangatlah gampang dan cepat untuk diikuti, sehingga kamu bisa menerapkannya pada objek lain. Oh ya, untuk menghemat waktu saya tidak akan menunjukkan perintah basic seperti menambahkan objek baru atau menggunakan fitur transform seperti scale, move, extrude, dan lainnya. Jadi saya anggap yang membaca ini setidaknya udah tahu perintah – perintah tersebut ya…
Okay, mulai aja…
Rubah viewport kamu menjadi right ortho (numpad 3), lalu buat curve —> bezier. Jangan lupa cek kotak align to view. Masuk ke mode edit dan seleksi vertex yang di sebelah kanan.
