Tulisan kali ini tentang pengalaman saya cek darah di klinik Prodia Manado. Setelah sekian lama absen periksa darah, bulan Juli kemarin karena badan terasa sakit, dokter menganjurkan untuk periksa darah, untuk dilihat apakah kolesterol dan asam urat naik.
Untuk periksa darah, kamu diharuskan berpuasa makan selama 12 jam. Jadi, kalau berencana ke klinik jam 8 pagi, usahakan habis makan jam 8 malam. Terus kalau haus boleh minum, nggak?. Boleh, bahkan klinik Prodia menyediakan air putih kemasan gratis. Oh ya, pastikan kamu istirahatnya cukup, jangan sama saya tidurnya hanya beberapa jam, karena rental video game samping rumah berisik banget :/
Karena biasanya waktu periksa darah pagi – pagi, jadi nggak heran kalau halaman parkir Prodia Manado sudah penuh sekitar jam 7.30 pagi. Bagi yang belum tahu alamat Prodia Manado, yaitu di: Jl. Sam Ratulangi No.72 Manado 95111. Yang dekat gereja katolik katedral, tahu kan?.
Kamu akan di sambut petugas dan ditanya akan cek darah individu atau perusahaan, setelah itu akan diberi nomor antrian. Setelah giliran kamu, petugas akan menanyakan perincian test apa saja yang akan kamu ambil serta identitas kamu. Waktu itu saya ambil Kolesterol Total dan Asam Urat. Total biaya semuanya Rp. 299,000.00. Untuk detailnya, lihat saja nota pemeriksaan dibawah ini:
Setelah registrasi selesai, kamu akan diminta menunggu sampai ada petugas yang memanggil untuk di ambil darah. Di tempat pengambilan darah, petugas akan menanyakan jam makan malam kamu dan memperlihatkan jarum suntik dan tabung masih baru. Saat pengambilan darah, petugas akan meminta kamu mengepal telapak tangan dan menghirup napas saat jarum suntik masuk, dan saat jarum suntik keluar kamu diminta melepaskan telapak tangan dan melepaskan napas. Selesai deh.
Hasil lab bisa kamu ambil sendiri 2 jam kemudian atau bisa minta Prodia kirim ke dokter keluarga kamu. Hasil saya waktu itu, LDL ( kolesterol jahat ) naik jadi 145 mg/dL ( batas tinggi ), 45 point diatas batas normal 100 mg/dL. Dan total kolesterol 203 mg/dL, 3 point diatas normal 200 mg/dL. Syukur yang lainnya normal. 😀
Karena naiknya hanya sedikit dan usia masih muda, dokter hanya menyarankan untuk rutin berolahraga. Sudah 2 bulan ini saya rutin olahraga setiap hari atau 5 hari seminggu, dan manfaatnya sungguh terasa.
Terus bagaimana bisa tahu kalau kolesterol kita tiba – tiba naik?. Nah, baca saja postingan saya berikutnya ya. Masih berdasarkan pengalaman. 😀