sumber: kabar-priangan

Cabang bulutangkis kembali membuat kejutan dengan menyumbangkan 4 medali emas, melebihi target 2 medali emas di Asian Paragames 2014, yang diselenggarakan di Incheon, Korea Selatan.

Masing-masing 4 medali emas tersebut disumbangkan lewat tunggal putra kelompok SL4, tunggal putra kelompok SL3, ganda campuran kelompok SL3.4/SU5, dan ganda putra kelompok Sl3-4.

Fredy Setiawan yang turun di nomor tunggal putra kelompok SL4 mengalahkan Tarun (India) dengan dua game langsung 22/20,21-16. Tunggal putra lainnya, Ukun Rukaendi yang bertanding di kelompok SL3, juga berhasil mengandaskan perlawanan pemain India lainnya, Manoi Sarkar dengan dua set langsung 21-14, 21-15.

Terjadi All Indonesian Final di ganda putra kelompok SL3-4 antara Hery Susanto/Ukun Rukaendi melawan Dwiyoko/Fredy Setiawan. Lewat pertandingan dua set langsung 21-15,21-13, Hery/Ukun berhasil mengalahkan rekan satu tim mereka Dwiyoko/Fredy.

Indonesia sebernarnya berpeluang menambah perolehan medali emas lewat nomor tunggal putra kelompok SU5. Tapi sayang Karma Dwi Listiyanto harus mengakui keunggulan pemain Malaysia Hou Cheah Liek.

Pelatih tim Indonesia, M Nurochman mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian anak asuhnya yang melebihi target tim. Hasil maksimal ini tentu didapat setelah anggota tim yang terdiri dari pemain unggulan dan pemain pelapis mengikuti pelatihan intensif selama 3 bulan di Solo.